Palu, Sulawesi Tengah — Wisuda Sarjana dan Diploma ke-14 Sekolah Tinggi ilmu Farmasi Pelita Mas Palu terasa berbeda dari wisuda sebelumnya. Prosesi wisuda yang sakral dan penuh haru, namun ditengah pandemi Covid 19, wisuda digelar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ada dan sudah mendapatkan izin dari pihak terkait., rabu (19/8).
Dalam wisuda ke 14 itu, Ketua STIFA Pelita Mas Palu mengukuhkan 93 wisudawan., 3 wisudawan terbaik dari masing-masing Program Studi Diploma III dan Sarjana Farmasi, serta wisudawan terbaik, untuk pemberi sambutan dari LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi dan kuliah umum dibawakan secara virual daring, Hal seperti ini baru pertama kali dijalani STIFA Pelita Mas Palu.
Wisuda kali ini juga menjadi wisuda terakhir bagi STIFA Pelita Mas Palu di bawah naungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sulawesi dan Gorontalo, untuk selanjutnya STIFA Pelita Mas Palu akan di naungi oleh LLDIKTI Wilayah XVI Gorontalo, Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Jasrudin., M.Si selaku Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi berpesan melalui virtual daring agar wisudawan/ti agar siap mengembangkan ilmu yang di dapat selama dibangku perkuliahan.
Dalam sambutannya Prof. Dr. Jasrudin., M.Si menyampaikan bahwa STIFA Pelita Mas Palu merupakan salah satu perguruan tinggi yang mempunyai Klasterisasi baik dalam perguruan tinggi yang ada pada wilayah IX Sulawesi. Selain itu selaku pembawa kuliah umum pada wisuda kali ini yakni Prof. Dr. Apt. Ajeng Diantini., M.Si merupakan dekan Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran Bandung. Adapun tema yang di bawakan “Peran Farmasi Dalam Menyongsong Indonesia Sehat 2025”